Waspada! Penderita Diabetes pada Anak Meningkat 70 Kali Lipat
Pembunuh terbesar nomor tiga di Indonesia ini seringkali dijuluki "Mother of All Disease", status penderita diabetes pada anak meningkat 70 kali lipat.
Penderita diabetes pada anak meningkat 70 kali lipat - Diabetes, sebuah momok menakutkan yang bisa menimpa siapa saja mulai dari balita, anak, remaja, sampai orang-orang tua. Pembunuh terbesar nomor tiga di Indonesia ini seringkali dijuluki "Mother of All Disease" sebagaimana induk yang akan melahirkan anak-anaknya (dalam kasus Diabetes adalah penyakit-penyakit lain.) Diabetes pun dapat dengan mudah mengundang penyakit-penyakit lain untuk menghinggapi tubuh penderitanya.
Penyakit ini terjadi ketika pankreas yang memproduksi insulin tidak berfungsi sebagaimana mestinya atau saat tubuh tak mampu mengolah insulin dengan baik.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) baru-baru ini menyebutkan pada tahun 2023 penderita diabetes pada kalangan anak-anak meningkat 70 kali lipat sejak tahun 2010. IDAI mencatat, sekitar 1.645 anak di Indonesia mengidap diabetes. Data ini berasal dari lima belas kota mulai dari Jakarta, Palembang, hingga Surabaya. Menurut laporan data terbanyak terhitung berasal dari kota Surabaya dan Jakarta.
Dari rentang usia, tercatat penderita diabetes pada anak berumur sekitar 10 sampai 14 tahun dengan jumlah 46 persen dari jumlah data laporan, kemudian dari rentang usia 5 sampai 9 tahun tercatat sebanyak 31,5 persen dari kasus yang terdata. Para penderita dari kalangan balita (0 sampai 4 tahun) terlapor sekitar 19 persen.
Selain itu, diabetes ditemukan lebih banyak diidap anak perempuan sekitar 59 persen, dibanding dengan anak laki-laki.
Tingginya kasus penderita diabetes pada anak-anak dapat disebabkan oleh gaya hidup tak sehat dan konsumsi makanan tinggi gula sembarang. Diabetes sendiri sampai saat ini belum ada obatnya, tetapi diabetes dapat dikendalikan dan dikontrol dengan obat dan insulin.
Penyebab Diabetes pada Anak
- Faktor genetik atau keturunan di mana ada sejarah pengidap diabetes.
- Konsumsi makanan tinggi gula secara berlebihan.
- Jarang berolahraga.
- Obesitas.
- Kerusakan pankreas.
Gejala-Gejala Diabetes pada Anak
Ada dua jenis gejala diabetes yaitu gejala diabetes tipe 1 dan 2. Penderita sulit untuk dibedakan secara umum dan gejala diabetes tipe 1 dan 2 ini sering kali mirip, bahkan adapula yang tidak menunjukkan keluhan sama sekali. Namun, ada beberapa ciri yang sering muncul pada penderita diabetes pada anak-anak.
- Nafsu makan tinggi tidak terkontrol.
- Sering buang air kecil dan merasa haus.
- Berat badan turun atau berat badan naik secara drastis.
- Penglihatan kabur.
- Sering merasa lelah, lesu, dan mengantuk.
- Jika luka akan sulit sembuh.
- Perubahan warna kulit menjadi lebih gelap dari aslinya akibat akantosis nigrikans.
Bagi para orang tua atau kerabat dekat yang menemukan minimal 3 dari gejala di atas, harap segera memeriksakan putra-putri tercinta ke rumah sakit terdekat untuk deteksi dini dan mendapatkan penanganan tepat dari para dokter dan ahli.